MuhammadiyahLamongan.com – Para aktivis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Lamongan melakukan aksi kritikan terhadap kinerja pemerintah Lamongan. Dalam aksi tersebut kebetulan bersamaan dengan HMI dan GMNI. Aksi ini dilakukan di Kantor DPRD dan Pemkab Lamongan pada Senin (29/05/2023).
PC IMM Lamongan mengajak ratusan kader dari seluruh komisariat di Kabupaten Lamongan untuk ikut menyuarakan tuntutan terhadap kinerja pemerintah setempat. Aksi dimulai dengan longmarch dari GOR Lamongan menuju Gedung DPRD dan Kantor Pemkab Lamongan. Mereka membawa puluhan karton yang berisi tuntutan atas kinerja pemerintah kabupaten Lamongan.
Aksi berorasi bergantian untuk menyuarakan tuntutan terhadap kinerja pemerintah daerah Lamongan. Koordinator aksi dari PC IMM Lamongan, Alexi Candra Putra KN, menyatakan bahwa beberapa program kerja pemerintah daerah Lamongan belum berjalan dengan maksimal, sehingga berdampak pada kesejahteraan masyarakat di Lamongan.
Beberapa tuntutan yang disuarakan massa antara lain terkait pendidikan, infrastruktur, kesehatan, buruh, dan pertanian. Mereka menuntut pemerintah memberikan jaminan pendidikan murah, gratis, dan berkualitas bagi seluruh masyarakat Lamongan. Mereka juga menyerukan penghentian komersialisasi pendidikan dan pencabutan UU No. 12 tahun 2012 untuk mewujudkan pendidikan yang ilmiah untuk masyarakat.
Tuntutan terkait infrastruktur adalah gugat program jamula yang dianggap kurang maksimal oleh massa. Terkait kesehatan, mereka mendesak pemerintah untuk menyediakan layanan kesehatan gratis tanpa diskriminasi, melakukan reformasi birokrasi kesehatan berbasis kompetensi dan kinerja, serta memperbaiki infrastruktur dan pelayanan kesehatan.
Selain itu, massa juga menuntut pencabutan dan pembatalan UU CIPTAKER terkait buruh. Terkait pertanian, mereka menekankan pentingnya pemerintah memberikan jaminan subsidi pupuk, bibit, dan obat-obatan kepada para petani di Lamongan.
Ketua Umum PC IMM Lamongan, Achmad Izzuddin AS, berharap agar pemerintah segera merespons tuntutan yang disampaikan dan melakukan evaluasi terhadap program kerja serta kebijakan yang telah diputuskan. Ia berharap agar upaya ini dapat mendorong terciptanya Kabupaten Lamongan yang lebih baik dan sejahtera.
Reporter : Fathan Faris Saputro