MuhammadiyahLamongan.com – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Babat sukses menggelar Baitul Arqom khusus bagi pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) pada Sabtu dan Ahad, 26-27 Oktober 2024. Kegiatan ini berlangsung di Pondok Pesantren Internasional Abdul Malik Fajar (PPI AMF), Malang, dan diikuti oleh 77 peserta yang merupakan pimpinan AUM dari berbagai unit di bawah naungan PCM Babat.
Acara ini dibuka dengan sambutan dari Direktur PPI AMF, Bapak Edi Sucipto, yang menyambut hangat peserta dari PCM Babat. Dalam sambutannya, Edi Sucipto yang berasal dari Tambakboyo, Tuban, menyampaikan bahwa PPI AMF adalah pondok yang berada di bawah naungan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur. Ia juga menekankan kebanggaan bahwa pondok ini adalah milik persyarikatan. “Selamat datang Bapak Ibu peserta Baitul Arqom di PPI AMF. Pondok ini bukan milik orang lain, pondok ini adalah milik persyarikatan kita sendiri. Di tahun pertama ini, santri kami berjumlah sekitar lima puluhan. InsyaAllah tahun depan akan bertambah lebih banyak. Semoga kegiatan Baitul Arqom berjalan dengan lancar,” ujar Edi Sucipto.
Edi Sucipto juga berharap agar para peserta turut membantu memperkenalkan PPI AMF kepada masyarakat. Ia menambahkan bahwa pondok ini memberikan beasiswa khusus bagi putra-putri kader dan alumni sekolah Muhammadiyah, dengan kisaran potongan biaya hingga 70 persen, sehingga lebih banyak generasi Muhammadiyah dapat menimba ilmu di PPI AMF.
Ketua PCM Babat, Bapak Arif Rahman Saidi, dalam sambutannya menyampaikan komitmen PCM Babat untuk terus meningkatkan kualitas kader di AUM, Organisasi Otonom (Ortom), dan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM). “Baitul Arqom tahap pertama di periode ini kami fokuskan kepada pimpinan AUM di Cabang Babat. Kita perlu menguatkan barisan dalam dakwah amar makruf nahi mungkar, sebagaimana yang tercantum dalam surat As-Shof ayat 4,” jelas Arif Rahman Saidi.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa setiap pimpinan AUM diharapkan aktif mengikuti kegiatan pengajian persyarikatan selama enam bulan ke depan sebagai bagian dari Rencana Tindak Lanjut (RTL) dari Baitul Arqom ini. “InsyaAllah RTL ini akan diterapkan dengan serius. Jika tidak siap, maka sebaiknya bersiap untuk bergeser dari tempat kerja masing-masing,” tegasnya, menggarisbawahi pentingnya komitmen dan penguatan iman dalam persyarikatan Muhammadiyah.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan prosesi serah terima peserta dari Ketua PCM Babat kepada Master of Training, Bapak Imam Ghazali, yang juga merupakan Ketua Majelis Pendidikan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Daerah Muhammadiyah (MPK SDI PDM) Lamongan.
Melalui kegiatan Baitul Arqom ini, diharapkan para pimpinan AUM dapat lebih memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai dakwah Muhammadiyah dalam kehidupan dan lingkungan kerja masing-masing. Selain itu, kegiatan ini diharapkan semakin memperkenalkan Pondok Pesantren Internasional Abdul Malik Fajar sebagai pusat pendidikan yang unggul dan Islami bagi kader Muhammadiyah.
Penulis : Amin, Editor : Main
