MuhammadiyahLamongan.com – Prof Dr KH Haedar Nashir, M.Si selaku Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, meresmikan Masjid Asy-Syifa’ Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSML) pada hari Rabu (17/1/2024). Dalam pidato amanahnya, beliau menyoroti beberapa tantangan krusial yang perlu diatasi dengan bijak oleh Muhammadiyah Lamongan.
Salah satu tantangan utama yang disampaikan adalah upaya massif dalam gerakan dan kegiatan pembinaan keagamaan. Beliau mendesak Muhammadiyah Lamongan untuk mewujudkan peradaban dan kebudayaan Islam, serta membentuk pola hidup masyarakat yang Islami. Keberagamaan diharapkan memberikan dampak positif pada peribadatan, sikap, moral, dan tatanan kehidupan secara luas.
Beliau menambahkan, tantangan kedua yang dihadapi Muhammadiyah Lamongan adalah memastikan kemajuan struktural dan kultural yang lebih baik. Beliau mendorong agar pengelolaan kegiatan keagamaan, lembaga pendidikan dari TK hingga Universitas, serta sektor kesehatan terus menunjukkan kemajuan yang lebih baik.
Beliau juga menyoroti tantangan ekonomi dengan membangun jihad ekonomi organisasi. Meskipun Muhammadiyah Lamongan telah bergerak dalam bidang peternakan ayam petelur dan pom bensin, beliau menekankan perlunya terobosan di sektor ekonomi lainnya. Ia mengaitkannya dengan ajaran Nabi Muhammad SAW bahwa mukmin yang kuat lebih dicintai oleh Allah.
Tantangan terakhir yang diutarakan adalah kesolidan organisasi dalam membangun relasi antar organisasi masyarakat. Muhammadiyah Lamongan diminta untuk berkontribusi nyata dalam membangun harmonisasi antar ormas, terhadap bangsa dan negara, Muhammadiyah Lamongan diharapkan menjadi bagian yang ikut berperan aktif dalam upaya pembangunan Indonesia yang lebih baik guna mewujudkan Indonesia yang baldatun tayyibatun warabbun ghofur. (*)
Reporter Ma’in. Editor Fathan Faris Saputro.
