MuhammadiyahLamongan.com – Kabupaten Lamongan kini resmi memiliki mercusuar spiritual baru dengan diresmikannya Masjid Asy-Syifa’ yang menjadi bagian integral dari master plan Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSML) pada hari Rabu (17/1/2023) menandai tonggak sejarah baru bagi masyarakat Lamongan.
Masjid Asy-Syifa’ yang megah ini membanggakan dengan luas bangunan mencapai 3.900 meter persegi dari total area 7.000 meter persegi. Mengusung gaya arsitektur Masjid Timur Tengah, masjid ini menjadi manifestasi indah seni dan spiritualitas Islam. Pembangunan ini merupakan bagian penting dari master plan RSML, yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan bagi masyarakat.
Dengan kapasitas menampung sekitar 1500 jamaah, Masjid Asy-Syifa’ dilengkapi dengan fasilitas modern seperti tempat wudhu untuk perempuan dan laki-laki, kamar mandi, ruang pertemuan, ruang baca, dan lift. Tak hanya itu, fasilitas penunjang lainnya meliputi kapasitas parkir untuk 100 mobil serta tandon bawah dan atas dengan kapasitas masing-masing 12.000 liter dan 10.000 liter.
Peresmian Masjid Asy-Syifa’ dilakukan secara megah oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof Dr KH Haedar Nashir M.Si. Hadir pula dalam acara ini, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur (PWM Jatim) Dr dr Sukadiono dan Sekretaris PWM Jatim Prof Dr Biyanto M.Ag. Turut serta juga tokoh-tokoh dan warga Muhammadiyah Lamongan.
Dalam sambutannya, Direktur RSML, dr Hj. Umi Aliyah, M.Kes, menyatakan, “Keberadaan Masjid Asy-Syifa’ ini adalah untuk memperkuat implementasi visi misi RSML, menjadi rumah sakit unggul, mandiri, dan berdaya saing tinggi berbasis PKU sebagai perwujudan ibadah kepada Allah Subhanahuwataallah,” tuturnya. Lebih lanjut, dr Umi Aliyah berdoa dan berharap, “Semoga Masjid Asy-Syifa’ akan menjadi mercusuar petunjuk terang akan kebenaran syunatullah kesehatan,” harapnya. (*)
Reporter Ghulamin Halim. Editor Fathan Faris Saputro.
