MuhammadiyahLamongan.com – Siswa dan guru Sekolah Dasar Muhammadiyah 1 Karanggeneng (SD Musaka), Kabupaten Lamongan, mengikuti pelatihan mitigasi bencana gempa bumi dan kebakaran pada Sabtu (23/11/2024) bertempat di halaman SD Musaka. Pelatihan ini dihadiri oleh M. Nur Kholis, bagian Kesehatan Lingkungan dari RS Muhammadiyah Lamongan (RSML), sebagai pemateri.
Kepala SD Musaka, Ardiansyah Romadhana, S.Pd., menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesiapan warga sekolah dalam menghadapi situasi darurat. “Dengan meningkatkan kesiapan dalam situasi darurat, kami berharap dapat mendorong kerjasama dan solidaritas warga sekolah agar lebih bisa berlindung dan mengantisipasi diri dengan tenang saat terjadi bencana di mana pun tempatnya,” ujarnya.
Pelatihan mitigasi bencana ini direncanakan untuk dilaksanakan secara berkala dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi warga sekolah. “Melihat antusiasme siswa-siswi dalam belajar, memahami, dan mempraktikkan materi sesuai instruksi dari pemandu, saya yakin mereka telah mempraktikkannya dengan baik,” lanjutnya.
Pelatihan ini juga bertujuan untuk mengurangi risiko cedera atau korban jiwa saat terjadi bencana seperti gempa bumi dan kebakaran. “Kita tidak tahu kapan bencana itu datang, tapi kita harus mempunyai ilmu bagaimana melakukan pertolongan pertama saat terjadi bencana. Ilmu ini akan bermanfaat bukan hanya di sekolah, tetapi juga di lingkungan rumah,” tambahnya.
M. Nur Kholis, pemateri dari RSML, menilai program ini sangat baik. “Jarang ada Sekolah Dasar yang memperhatikan program mitigasi bencana. Anak didik perlu diperkenalkan sedini mungkin tentang kebencanaan,” ungkapnya.
Pelatihan dimulai dengan pemberian materi konseptual sebelum siswa mempraktikkan teknik mitigasi bencana. “Anak-anak sangat fokus mendengarkan dan menganggap ini sebagai hal baru yang sangat menarik untuk dipraktikkan,” ujarnya. (*)
Reporter Novita Dwi Nur Hidayah. Editor Fathan Faris Saputro.