MuhammadiyahLamongan.com – Majelis Pustaka Informasi dan Digitalisasi (MPID) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan mengadakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan pelatihan jurnalistik praktis pada Ahad (7/7/2024). Acara ini berlangsung di Aula Gedung Serbaguna Masjid Asy-Syifa’, Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSML).
Achmad Santoso, M.Pd., sebagai pemateri jurnalistik, menyampaikan berbagai hal terkait keterampilan yang diperlukan oleh seorang jurnalis. Keterampilan ini meliputi menulis, komunikasi, fotografi, bercerita (storytelling), riset, manajemen waktu, dan memiliki wawasan yang luas.
Menurutnya, menulis adalah bekal dasar seorang jurnalis, karena penting dalam menyiapkan poin-poin utama dari berita yang akan disampaikan. Kemampuan komunikasi juga krusial, karena seorang jurnalis harus memiliki mental yang berani dan mampu berkomunikasi dengan baik saat berinteraksi dengan banyak orang.
Fotografi berperan sebagai pendukung narasi dalam berita. Dokumentasi yang jelas dan tidak buram sangat penting agar foto atau gambar dapat terdeteksi di Google dan memberikan nilai tambah pada berita tersebut.
Selain itu, storytelling menjadi bagian integral dari jurnalistik, yaitu menyusun narasi dengan alur yang terstruktur dan mudah dipahami oleh pembaca. Ini harus didukung dengan hasil riset, baik melalui wawancara maupun literatur, sehingga jurnalis perlu memiliki wawasan yang luas.
Ia juga menambahkan bahwa seorang jurnalis harus pandai dalam manajemen waktu. Ketika ada momen yang mendadak dan perlu diberitakan segera, jurnalis harus siap untuk segera menulis dan menerbitkan berita tersebut. (*)
Reporter Dini Fatrisia Hasniati. Editor Fathan Faris Saputro.
