MuhammadiyahLamongan.com – Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Brondong menyelenggarakan bimtek Kurikulum Merdeka di Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Brondong pada hari Rabu (19/7/2023). Kegiatan bimtek ini diikuti oleh MI/SD Muhammadiyah se-Kecamatan Brondong, yang melibatkan Kepala MI/SD dan guru kelas 1, 2, 4, dan 5.
Acara yang diprakarsai oleh Ketua Majelis Dikdasmen PCM Brondong, Abdul Mustajab, S.Pd.I, “Ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di lembaga-lembaga yang berada di bawah naungan Majelis Dikdasmen PCM Brondong. Salah satu fokus utamanya adalah memahami kompetensi peserta didik melalui pembinaan guru dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran yang sesuai dengan program dan kebijakan merdeka belajar,” tuturnya.
Abdul Mustajab, dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya kegiatan tersebut sebagai wujud komitmen Muhammadiyah dalam menghadirkan pendidikan yang berkualitas dan sesuai dengan perkembangan zaman. “Dengan adanya bimtek Kurikulum Merdeka ini, kami berharap para guru dapat mengupdate ilmu dan pemahaman tentang implementasi kurikulum merdeka dalam menghadapi perkembangan, kebutuhan, dan tuntutan di dunia pendidikan,” ujarnya.
Sebagai narasumber dalam bimtek ini, hadir Drs. Sarjono, M.Pd, yang merupakan Pengawas dan anggota Dikdasmen PDM Lamongan. Sarjono dengan jelas dan gamblang memaparkan tentang pentingnya perubahan kurikulum dalam menyesuaikan diri dengan kebutuhan zaman dan era globalisasi. Dia juga menjelaskan secara rinci apa itu kurikulum merdeka dan berbagai istilah yang terkait dalam implementasinya.
“Saya berharap agar kepala MI/SD dan guru yang hadir dapat menerapkan ilmu yang telah disampaikan dalam lembaganya masing-masing. Dengan mengetahui dan menerapkan kurikulum merdeka dengan baik, diharapkan mutu dan kualitas pendidikan akan meningkat, serta berdampak pada peningkatan prestasi para siswa,” ungkap Sarjono.
Kurikulum Merdeka adalah sebuah pendekatan kurikulum yang memberikan kebebasan dan fleksibilitas bagi sekolah serta guru dalam merancang kurikulum yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik. Dengan adanya pendekatan ini, diharapkan proses pembelajaran akan lebih menarik, relevan, dan mampu memaksimalkan potensi setiap siswa.
Kegiatan bimtek Kurikulum Merdeka ini menjadi momen penting bagi para guru MI/SD Muhammadiyah se-Kecamatan Brondong untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di wilayah tersebut. Dengan adanya pemahaman yang lebih baik tentang kurikulum merdeka, diharapkan akan muncul inovasi-inovasi dalam proses pembelajaran yang lebih menginspirasi, sehingga menciptakan generasi penerus bangsa yang unggul, berdaya saing tinggi, dan berakhlak mulia. (*)
Reporter Ma’in. Editor Fathan Faris Saputro.