MuhammadiyahLamongan.com – Musyawarah Ranting (Musyran) ke-13 Muhammadiyah dan ke-9 ‘Aisyiyah Sedayulawas telah sukses diselenggarakan di SMA Muhammadiyah 9 Sedayulawas pada hari Selasa (1/8/2023).
Acara pra-Musyran Sedayulawas dimulai dengan meriahnya kegiatan pawai taaruf pada hari Ahad (30/7/2023). Pawai taaruf ini diikuti oleh ribuan peserta dan berlangsung meriah dengan penampilan atraktif dari drumband Gita Muda Band (GMB) SMP Muhammadiyah 15 Sedayulawas. Selain itu, peserta juga berkesempatan memenangkan beragam hadiah menarik dalam pawai tersebut yang berlangsung di sepanjang jalan Desa Sedayulawas.
Tabligh Akbar yang diisi oleh Prof Dr Abdul Mu’thi, M.Ed selaku Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah di perguruan Muhammadiyah Sedayulawas juga berhasil menyemarakkan suasana sehari sebelum acara puncak, Senin (31/7/2023). Kehadiran beliau memberikan inspirasi dan pencerahan kepada peserta Musyran Sedayulawas.
Tiba saatnya acara puncak Musyran Sedayulawas, yang berlangsung di SMA Muhammadiyah 9 Sedayulawas pada hari Selasa (1/8/2023). Para peserta dari Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah berkumpul untuk membahas dan merumuskan berbagai program dan kegiatan yang akan dijalankan dalam periode mendatang. Rangkaian kegiatan ini sangat diperhatikan oleh seluruh anggota Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah karena menentukan arah gerakan organisasi ke depan.
Semua rangkaian kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut berhasil diabadikan oleh Majelis Pustaka Informasi dan Digitalisasi (MPID) PDM Lamongan. Melalui upaya jurnalistik mereka, berita-berita terkini tentang Musyran Sedayulawas dengan detail yang lengkap dapat diakses di MuhammadiyahLamongan.com. Dua reporter andal, Ma’in dan Fathan Faris Saputro, bertanggung jawab atas pengumpulan dan penulisan berita ini.
“Kami berharap bahwa melalui liputan kami, rangkaian kegiatan Musyran Sedayulawas dapat bermanfaat bagi warga Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah serta masyarakat umum,” ujar Ma’in dan Faris, menyampaikan harapan mereka atas berita yang telah mereka sajikan.
Musyran Sedayulawas berhasil menciptakan momen berharga dan kesatuan dalam merencanakan masa depan organisasi keagamaan yang bernilai bagi semua pihak yang terlibat. “Semoga acara ini membawa manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat dan gerakan Muhammadiyah serta ‘Aisyiyah ke depannya,” pungkasnya. (*)
