MuhammadiyahLamongan.com – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Lukrejo Kecamatan Kalitengah berkumpul di Lapangan Bola Volley untuk melaksanakan shalat Idul Fitri sekaligus mendengarkan khutbah pada hari Rabu (10/4/2024). Khutbah kali ini disampaikan oleh Ustaz Teguh Hadi Wibowo dosen Universitas Muhammadiyah Lamongan.
Dalam khutbah yang penuh makna ini, Ustaz Teguh Hadi Wibowo mengingatkan umat Islam akan makna sejarah dan perjuangan yang terkandung dalam momentum Idul Fitri. “Momentum hari raya ini mengingatkan kita pada perjuangan umat Islam di masa perang Badar, mereka berperang melawan kekafiran. Perjuangan ini terjadi pada bulan Ramadan,” ujarnya dengan penuh semangat.
Ia menegaskan bahwa setelah perjuangan yang sangat berat, umat Islam berhasil meraih kemenangan. Kemenangan tersebut bukan hanya dalam bentuk fisik melawan kekafiran, tetapi juga kemenangan spiritual yang terwujud dalam Idul Fitri.
“Saya ingin mengingatkan bahwa ada dua hari raya yang dimiliki oleh kaum Jahiliah, yaitu Nairuz dan Mihrajan, yang mereka isi dengan pesta pora berlebihan,” lanjutnya. “Namun Islam datang merevolusi kedua hari raya itu dengan Idul Fitri dan Idul Adha. Idul Fitri menjadi simbol kemenangan spiritual dan pengampunan, sementara Idul Adha merupakan pengorbanan dan kepatuhan kepada Allah SWT,” paparnya.
Khutbah ini tidak hanya mengingatkan umat Islam akan makna sejarah perjuangan, tetapi juga mengajak untuk merefleksikan diri dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan kepada Allah SWT. Ia menutup khutbahnya dengan doa untuk keselamatan umat Islam serta harapan agar kebersamaan dan kedamaian selalu menyertai umat di masa mendatang. (*)
Reporter Fathan Faris Saputro
