Kultum rutin Masjid KI Bagus Hadikusumo (KBH) Universitas Muhammadiyah Lamongan (UMLA) pada hari Kamis (2/9/2021) setelah shalat Dzhuhur
Ustadz Tatag Satria Praja, M.Pd mengatakan Jangan pernah meremehkan dengan amalan-amalan sekecil apapun menurut kita, karena belum tentu amalan yang kecil tersebut juga bernilai kecil dihadapan Allah Swt. Ungkapnya
Manusia untuk menuju ke surga perlu amal shaleh untuk membeli tiketnya, karena amal shaleh yang akan memberatkan timbangan kebaikan kita untuk menuju ke Surga kelak. Kata Ustad Tataq
Di tengah kultumnya Ketua Lazismu UMLA ini mengatakan, amalkanlah ucapan In Sya Allah (Jika Allah berkehendak), karena dalam setiap janji dan kontrak terhadap kegiatan apapun, jangan pernah mengatakan pasti besok aku lakukan atau besok aku akan datang dan lain-lain sebagainya tanpa menyandingkan kata itu dengan kata In Sya Allah.
Nabi Muhammad SAW, pernah menjanjikan akan turun wahyu besok saat ditanya tentang suatu hal oleh kaum Quraish, tetapi wahyu itu itu tidak pernah datang, kemudian turunlah malaikan Jibril untuk membawa peringatan dari Allah untuk Nabi Muhammad.
Seperti di dalam Al-Quran Surat Al-Kahfi ayat 23 sampai 24 yang artinya “Dan jangan sekali-kali kamu mengatakan tentang sesuatu. Bahwa aku akan mengerjakanya besok pagi”, kecuali dengan menyebut In Sya Allah”.
Seorang Rasul saja tidak bisa untuk memastikan sesuatu apalagi kita, maka sandingkanlah kata In Sya Allah dalam setiap janji kita dan kontrak kita dalam berkegiatan diwaktu yang akan datang, dan bersungguh-sungguhlah terhadap kata tersebut untuk memenuhinya, dan Allah akan memberikan petunjuk yang terbaik untuk kita semuanya, aamiin.
Penulis: Saifudin,Alfain
