MuhammadiyahLamongan.com – Musim penghujan menjadi ujian tahunan masyarakat bantaran sungai bengawan solo, sehingga perlu adanya kepedulian dari semua pihak, seperti yang dilakukan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Lamongan yang melakukan aksi sosial dan memberikan bantuan kepada korban banjir di beberapa titik bencana, seperti babat, Laren, Maduran, Karanggeneng, dan Glagah.
KH. Shodikin, M.Pd, ketika ditemui redaksi di sela-sela penyaluran bantuan di Posko Peduli Bencana Pimpinan Cabang (PCM) Muhammadiyah Laren, menyampaikan sikap PDM Lamongan sebagai berikut :
Pertama, Memobilisasi dan mengintruksikan kepada semua sumber dana, baik dari Muhammadiyah, Aisyiyah, Ortom dan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) serta bantuan dari para dermawan.
Kedua, memberikan bantuan kepada korban banjir sesuai dengan keperluan yang di butuhkan, berupa sembako, pengobatan dan relawan.
Ketiga, Para relawan agar menjalin komunikasi dan kordinasi dengan pemerintah maupun lembaga donor, demi memastikan bantuan bencana dapat sampai pada alamat, dalam arti tepat sasaran dan manfaat.
Keempat, PDM mengajak semua fihak baik pemerintah maupun lembaga lainya, untuk berperan aktif dan turut serta meringankan beban korban bencana, karena sampai saat ini informasi yang kami dapat bahwa pemerintah kabupaten dan kecamatan belum berperan aktif dalam musibah ini.
Kelima, kepada seluruh korban bencana agar bersabar dalam menghadapi ujian ini, selain itu penting agar mengamankan keluarga, harta dan masyarakat sekitar.
Setiap ujian dan cobaan yang menimpa manusia adalah sebagai pelajaran, agar semakin bersyukur (Ali)