MuhammadiyahLamongan.com – Pimpinan Daerah Nasyiatul ‘Aisyiyah (PDNA) Lamongan telah mengambil langkah konkret dalam menindaklanjuti program kerja Pimpinan Wilayah Nasyiatul ‘Aisyiyah (PWNA) Jawa Timur yang bertajuk “Merdeka Sampah.” Gerakan ini bertujuan untuk mengajak setiap kader Nasyiah untuk turut serta dalam upaya meminimalisir sampah plastik, terutama yang berasal dari kemasan air minum dalam setiap acara Nasyiah.
Ketua Departemen Kesehatan dan Lingkungan Hidup PDNA Lamongan, Elis Nur Aini, A.Md, Keb, menjelaskan, “Gerakan Merdeka Sampah ini merupakan langkah kecil yang telah dimulai oleh PDNA Lamongan dalam upaya mengurangi sampah kemasan air minum di setiap kegiatan Nasyiah,” tuturnya.
Untuk mewujudkan upaya minim sampah ini, peserta kegiatan Nasyiah diimbau untuk membawa tumbler pribadi yang nantinya akan diisi sendiri oleh peserta. Panitia pun telah menyiapkan dispenser dan air galon untuk mendukung inisiatif ini. Hal ini diharapkan dapat mengurangi penggunaan sampah plastik.
Gerakan Minim Sampah yang diumumkan oleh PDNA Lamongan ini dilaksanakan pada Ahad, 15 Oktober 2023, di Aula Budi Utomo Lantai 3 Gedung A Universitas Muhammadiyah Lamongan. Kegiatan tersebut melibatkan kader-kader Nasyiah dari seluruh Daerah Lamongan.
Selama kegiatan ini, peserta mendapatkan edukasi tentang jenis-jenis sampah, cara pengurusan sampah yang benar, dan terutama bagaimana cara meminimalisir penggunaan sampah plastik dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dengan membawa kantong kain dari rumah.
Elis Nur Aini menambahkan, “Harapan kami adalah bahwa dengan pengetahuan yang telah didapatkan, seluruh anggota Nasyiah dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari sehingga Nasyiah dapat berperan dalam menjaga dan merawat bumi kita,” paparnya.
Gerakan Minim Sampah ini adalah langkah konkret dan mulia dalam upaya melindungi lingkungan dan mengurangi dampak negatif sampah plastik terhadap alam. (*)
Reporter Novita Dwi Nur Hidayah. Editor Fathan Faris Saputro.
