MuhammadiyahLamongan.com – Musyawarah Ranting (Musyran) ke-9 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Brondong berhasil diselenggarakan dengan sukses di masjid Ar-Royyan Brondong, Ahad (23/7/2023). Acara tersebut berlangsung semarak dan mewah, melibatkan anggota dari berbagai kalangan untuk membahas agenda penting, termasuk evaluasi pimpinan periode sebelumnya.
Tidak hanya itu, salah satu agenda menarik yang menyita perhatian banyak orang adalah penganugerahan Muhammadiyah Award dan serah terima sertifikat serta akte wakaf kepada pihak yang berhak menerimanya. Penghargaan tersebut menjadi bukti apresiasi atas kontribusi dan dedikasi yang telah diberikan dalam menjalankan amanah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Brondong.
Salah satu momen penting lainnya adalah proses pemilihan anggota formatur sebanyak 9 orang dari 25 calon formatur Pimpinan Ranting Muhammadiyah periode 2022-2027. Proses pemilihan dilakukan oleh 78 orang yang memiliki hak pilih dengan menggunakan sistem elektronik Votting (E-Voting) dengan aplikasi khusus di perangkat android peserta masing-masing.
Pemilihan menggunakan sistem E-Voting ini merupakan hasil dari kerjasama yang baik antara Panitia Pemilihan (Panlih) dengan PR Pemuda Muhammadiyah Brondong. Menjabat sebagai ketua sekaligus koordinator E-Voting adalah Suaidi, S.Pd.I, yang merupakan anggota PRPM Brondong.
Peserta Musyran ke-9 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Brondong menyambut baik pelaksanaan pemilihan dengan sistem E-Voting ini. Mereka menganggap prosesnya berjalan sangat cepat dan tidak terlalu sulit, yang tentunya membantu efisiensi dalam penentuan formatur. Diharapkan bahwa keberhasilan pemilihan dengan E-Voting ini dapat memberikan contoh bagi organisasi-organisasi otonom lainnya untuk menggunakan teknologi serupa pada acara-acara Musyran selanjutnya.
Dengan adanya sistem E-Voting, diharapkan Musyawarah Ranting Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di masa mendatang dapat lebih lancar dan demokratis, memungkinkan anggota untuk lebih aktif berpartisipasi dalam pemilihan dan mengambil keputusan yang penting bagi perkembangan organisasi. (*)
Reporter Ma’in. Editor Fathan Faris Saputro.