MuhammadiyahLamongan.com – Supervisi akademik dan manajerial yang dilaksanakan di MI Muhammadiyah 07 Sidokelar pada Kamis (12/9/2024) telah berhasil memacu semangat belajar para guru. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di lingkungan madrasah, yang menyasar guru-guru bersertifikasi dan kepala madrasah.
Supervisi akademik bertujuan membantu guru dalam mengelola proses pembelajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Sementara itu, supervisi manajerial lebih berfokus pada aspek pengelolaan madrasah oleh kepala sekolah.
Kegiatan supervisi yang dimulai pukul 12.00 WIB dan berakhir pukul 14.00 WIB ini diikuti oleh delapan guru bersertifikasi dan kepala madrasah. Mereka terlihat antusias dan serius mengikuti jalannya supervisi yang dipimpin oleh Pengawas Madrasah Kecamatan Paciran, H. M. Nawawi Syahid, S.Ag., M.A.
Nawawi, dengan penuh ketelitian, memeriksa lembar demi lembar perangkat pembelajaran serta kurikulum yang digunakan oleh MIM 07 Sidokelar. Tidak hanya itu, ia juga memberikan bimbingan kepada kepala madrasah dan para guru terkait dengan peraturan pendidikan terbaru yang diterapkan pada tahun ajaran 2024-2025. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan perbedaan antara peraturan lama dan baru, serta dampaknya terhadap proses pembelajaran di madrasah.
Salah satu hal yang menjadi sorotan dalam supervisi ini adalah penggunaan media digital dalam pembelajaran. Ia memberikan simulasi penggunaan mesin pencarian Gemini yang dapat mempermudah guru dalam menyusun perangkat pembelajaran. Ia juga mengajarkan cara menggunakan Canva for Education, sebuah platform desain digital yang dapat membantu guru dalam membuat media pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif.
Nur Thoifah, salah satu guru yang ditunjuk sebagai model presentasi dalam kegiatan supervisi ini, tampil memukau dengan penyampaian yang sistematis dan jelas. Presentasinya mendapat apresiasi dari seluruh peserta, termasuk Nawawi.
“Satu pekan kami mempersiapkan kegiatan ini, dan saya berusaha maksimal agar tidak mengecewakan. Meski grogi, Alhamdulillah saya bisa menyelesaikan tugas ini dengan baik,” ujarnya setelah kegiatan.
Sejalan dengan itu, Hanik Mazdah, salah satu guru yang turut mengikuti supervisi, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. “Supervisi kali ini sangat berbobot. Kami mendapatkan banyak pengetahuan baru, terutama dalam penggunaan media digital yang benar-benar menginspirasi dan memacu kami untuk terus semangat belajar,” ungkapnya. (*)
Reporter Ghozi. Editor Fathan Faris Saputro.