MuhammadiyahLamongan.com – Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan, Shodikin mengatakan di dunia ini idak ada istilah “Suwargo nunut, neroko katot” atau surga numpang, neraka ikutan. Ditujukan tentang istri yang akan ngikutin suami kemana aja, sampai ke surga dan neraka di akhirat, ini istilah tidak berlaku bagi kita semua sebagai orang islam.
Shodikin menyebut tapi yang berlaku adalah amal perbuatan kita masing-masing. Contohnya adalah ada istri nabi meninggal dalam kekafiran, begitu juga sebaliknya ada suaminya kafir tetapi istrinya beriman.
Dalam menuju keluarga sakinah, yang muda menghormati yang tua, ungkap Shodikin pada Pengajian Rutin Bulanan Keluarga Sakinah Pimpinan Ranting Muhammadiyah Moropelang, Sabtu (3/3) kemarin di Masjid Ihyaaussunnah Moropelang, Kecamatan Babat, Lamongan.
Dan yang tua menghargai yang muda, sambung Shodikin, ini adalah merupakan syarat untuk bisa menuju keluarga surgawi.
Selain itu, kuwajiban dalam keluarga ialah anak harus dididik dan di rawat dengan baik, ” saat melihat anak anak kecil yang diamanatkan kepada kita, kita harus merawatnya dengan baik,” katanya.
Dia menambahkan, dalam merawat anak akan menuai hasil yang berbeda-beda, ada yang menjadi qurrota ‘ayunin, ada yang menjadi perhiasan atau kebanggaan, ada yang menjadi ujian, ada yang menjadi musuh.
Ia ingin sebagai orang tua ada cara agar anak kita menjadi sholeh dan sholehah jangan lupa berdo’a meminta yang terbaik, memperhatikan pendidikanya, dan membiasakan diri yang baik, katanya. (Zood)
