MuhammadiyahLamongan,Com- Pimpinan Ranting Muhammadiyah Sidokumpul menyelenggarakan pengajian rutin bertempat di depan rumah bapak Husni pada hari Jumat (13/9/2024), Ustad H. Amal Syarifuddin, MA menjadi penceramah utama.
Mengawali ceramahnya, Beliau mengucapkan ucapan syukur kepada Allah, Maha Suci Allah atas takdir-Nya kita diberi kemudahan untuk menuntut ilmu agama.
Selanjutnya, Beliau menyampaikan beberapa karakter yang harus dimiliki orang Muhammadiyah yakni; Orang Muhammadiyah harus paham tentang ilmu agama, Orang Muhammadiyah itu harus ikhlas dalam menggerakkan kegiatan dan berbagai program Muhammadiyah, Memiliki ghiroh jihad, semangat dalam berMuhammadiyah, Beramal, Berjiwa Jamaah, Taat menjalankan perintah agama dan kebijakan pimpinan, Memperkokoh persaudaraan, Berprinsip, dan Bangga menjadi orang Islam dan warga Muhammadiyah.
Semoga dengan beberapa karakter orang Muhammadiyah diatas semakin menguatkan ideologi dan ghiroh warga Muhammadiyah Sidokumpul dalam menggerakkan Muhammadiyah ke depannya.
Selanjutnya, Beliau mengutip yang disampaikan oleh Ibnul Qoyyim bahwa ada tiga tempat seseorang merasakan kebahagiaan dan kesenangan. Ketiga hal tersebut ialah:
Satu: Tempat kebahagiaannya berada di luar tubuh manusia, seperti orang yang banyak harta, memiliki jabatan. Ada banyak diantara manusia, mereka merasa bahagia, senang dikala mereka memiliki banyak harta dan pangkat yang tinggi. Tetapi harta dan pangkat atau jabatan, kebahagiaannya tidak abadi dan bersifat sementara. Dikala hartanya lenyap, habis dan ketika tidak lagi memiliki pangkat dan jabatan, disitulah banyak orang merasa tidak punya kesenangan dan kebahagian lagi.
Dua: Ada kebahagiaan itu berada dalam tubuh manusia, seperti sehat, wajah menawan dan sebagainya. Disaat manusia tidak pernah sakit atau memiliki wajah yang menawan dan cantik jelita, mereka merasa memiliki kesenangan dan kebahagiaan. Tetapi kebahagiaan semacam ini pun bersifat sementara. Dikala dia sakit atau karena ada bencana dan musibah yang membuatnya sebagian ketampanan dan kecantikannya berkurang, maka disitulah rasa senang dan bahagia tidak lagi mereka rasakan.
Tiga: Bahagia yang hakiki yakni bahagia yang berada di dalam ruh. Meski tidak nampak oleh panca indra tetapi dapat dirasakan. Kita bisa merasakan kebahagiaan, ketenangan, ketentraman, kesenangan disaat kita melaksanakan salat, baca alquran dan lain sebagainnya.
Semoga dengan ketiga sarana kesenangan dan kebahagiaan tersebut sebagai karunia Allah dapat kita jadikan sarana menambah ketaatan, ketakwaan dan amal saleh kita baik sesama muslim, sesama warga Muhammadiyah maupun sesama manusia secara umum.
Para jamaah pengajian rutin PRM Sidokumpul sangat khidmat mendengarkan dan menyimak isi ceramah hingga selesai.
Penulis: Astatik, Editor: Ma’in