Muhammadiyah Lamongan Berkemajuan

TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal Solokuro Terima Mahasiswa Pengenalan Lapangan Persekolahan

muhammadiuahlamongan-TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal Solokuro menerima mahasiswa PLP (pengenalan lapangan persekolahan) Mahasiswa UIN MALIKI Malang, Kamis, (30/1/2020). Dalam penyambutan mahasiswa PLP tersebut, Kepala TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal Solokuro, Linda Inayah S Pd mengatakan, mengajar bukan sekadar mendidik.

“Akan tetapi perlu memahami karakter anak didik serta harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin agar tugas yang diberikan dari kampus bisa selesai dengan baik,” terang Linda Inayah S Pd.

Menurutnya perguruan Muhammadiyah Solokuro itu sangat luas. Mulai dari PAUD hingga SLTA. Oleh karena itu kita harus memanfaatkan belajar dengan baik
Kegiatan yang dilakukan para calon guru ini untuk mengenal dunia pendidikan, sebelum mereka terjun langsung sebagai guru. Berlangsung satu hari, kegiatan diikuti mahasiswa Progam Studi PGSD UIN Malang.

Mereka mengamati bagaimana seluk-beluk dunia pendidikan mulai dari tugas administrasi kurikulum sampai tugas administrasi ketatausahaan dan juga penelitian skripsi tentang pandangan guru mengenai pendidikan tinggi serta motivasi sejak dini untuk melanjutkan ke pendidikan tinggi.

Dari TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal Solokuro berlokasi di Desa Solokuro Kecamatan Solokuro ini, ikut terlibat adalah kepala sekolah, dewan guru, dan peserta didik.

Nur Kholilah yang juga guru TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal Solokuro menjelaskan, mahasiswa bisa memanfaatkan waktu dengan baik selama berada di sini.

“Dia mempersiapkan dengan baik dan semester VIII yang sebentar lagi lulus mereka berani tampil dengan baik di hadapan para peserta didik,” ujarnya.

Pelaksanaan latihan mengajar dimulai dari uraian deskripsi tentang praktik pelaksanaan latihan mengajar yang dilakukan mahasiswa di kelas bersama guru. Mulai dari persiapan, pelaksanaan, dan penilaian mereka pelajari di sekolah ini bersama dengan guru pamong.

Diharapkan, setelah mengikuti PLP bisa membawa dampak yang baik dari dunia pendidikan.

“Yaitu semakin inovatif dan kreatif dalam membangun strategi dan metodologi sistem pembelajaran yang akan diimplementasikan di sekolah,” ujarnya. (Fathan Faris Saputro)

0
Share this article
Shareable URL
Prev Post

Pastikan Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana, Muhammadiyah Lamongan Gelar Apel Kesiapan

Next Post

Pengajian PCNA dan PCA Pucuk : Empat Pilar yang Antarkan Wanita Pada Surga

Read next
0
Share