MuhammadiyahLamongan.com – Majelis Pustaka Informasi dan Digitalisasi (MPID) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan telah berkolaborasi secara serius untuk menyediakan perangkat e-voting pada Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Karangbinangun. Acara yang berlangsung di Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Karangbinangun pada hari Ahad, (23/7/2023), ini menjadi momen penting dalam meningkatkan partisipasi anggota dan efisiensi pemilihan calon pemimpin baru.
Seiring dengan tren penggunaan teknologi informasi dalam berbagai bidang, MPID Lamongan memutuskan untuk mengadopsi e-voting sebagai bagian dari upaya menuju proses pemilihan yang lebih modern. Selain meningkatkan efisiensi, e-voting juga diharapkan dapat mendorong partisipasi lebih banyak anggota dalam menentukan pemimpin bagi cabang Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Karangbinangun.
Bhentar Firmandreas, S.H., Wakil Ketua MPID PDM Lamongan, menyatakan bahwa meskipun acara e-voting dilaksanakan secara outdoor di bawah tenda dengan latar belakang reruntuhan bangunan, semangat peserta Musycab tetap tinggi. Proses unik ini menambahkan keseruan tersendiri bagi tim MPID PDM Lamongan dan peserta Musyawarah Cabang.
“Kami melihat pelaksanaan e-voting di bawah tenda dengan latar belakang alam ini sebagai sesuatu yang berbeda, namun tidak mengurangi arti pentingnya. Bahkan, hal ini menjadi momen bersejarah bagi cabang Muhammadiyah Karangbinangun,” kata Bhentar.
Proses pemungutan suara dengan e-voting di Musycab Karangbinangun menunjukkan bagaimana teknologi bisa diadaptasi dengan baik dan fleksibel sesuai dengan kondisi dan situasi setempat. Peserta Musyawarah Cabang tampak antusias dalam menggunakan teknologi ini untuk memilih calon pemimpin yang dianggap paling mampu meneruskan perjuangan cabang Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Karangbinangun.
MPID Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan berharap bahwa dengan adopsi teknologi e-voting, proses pemilihan pemimpin di cabang-cabang Muhammadiyah di seluruh Lamongan akan semakin efisien, inklusif, dan dapat memberikan hasil yang lebih akurat. Ini merupakan langkah maju dalam menghadirkan perubahan positif bagi organisasi keagamaan ini. (*)
Reporter M. Bakhrus Salam. Editor Fathan Faris Saputro.