MuhammadiyahLamongan.com – Aktif di organisasi sosial atau Muhammadiyah itu cari masalah ungkap Suyoto Selaku Bupati Bojonegoro saat Pelantikan Bersama Pimpinan Cabang Muhammadiyah, ‘Aisyiyah dan Pemuda Muhammadiyah Deket serta Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah se-Cabang Deket, Ahad (12/3) siang.
Menurut, Suyoto salah besar ada orang bilang kalau sudah tidak punya masalah itu baru aktif di Muhammadiyah. Apa mesti menunggu pensiun baru ikut Muhammadiyah bukankah usia itu sudah rentah dan sakit-sakitan”.
“Hidup itu hanyalah rangkaian masalah. Pasalnya, tidak mungkin orang hidup itu tidak punya masalah. Barang siapa hidup itu pasti punya masalah kalau orang tidak punya masalah itu hanya orang mati” tambah pria yang akrab disapa kang Yoto ini.
Dalam peribahasa harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading manusia mati meninggalkaan cerita.
Lebih lanjut, Suyoto mengatakan masalah itu ada dua yaitu masalah individu atau keluarga dan masalah publik. Masalah individu itu tidak akan perna habis belum lagi menyelesaikan masalah publik.
Perjalanan gerakan Muhammadiyah selalu bersinergis dengan pemerintah. Baik di Ranting hingga tinggkat Pusat selalu mencari solusi permasalahan bangsa.
Senada dengan hal tersebut, Sekda Lamongan Yuhronur Effendi mengatakan pengalamanya di Pemerintahan melaksanakan kebijakan dibidang kesehatan, mencerdaskan masyarakat dan mendorong masyarakat bisa produktif punya daya saing beli itu membuatnya sangat bahagia.
Semua yang kita perna lakukan itu membuat merasa bahagia. Dengan demikian petanda anda sudah membuat cerita atau kisah dan akan dikenang setelah kita mati nanti, tutup Kang Yoto. (red)