MuhammadiyahLamongan.com – Selamat hari ibu semoga ibu-ibu tidak diperdayai dan semoga ibu-ibu diperdayakan. Demikian disampaikan oleh Shodikin selaku Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan pada saat membuka Dialog Publik oleh Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Lamongan di Aula Gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan, Rabu (21/22) siang.
Menurut Shodikin, wanita di Indonesia itu sudah sangat berdaya itu sudah dibuktikan dengan wanita sudah mengisi pos-pos penting misalnya Indonesia sudah perna punya Presiden dari wanita Ibu Megawati Soekarno Putri.
Lantas bagaimana wanita itu bisa berdaya “seorang wanita itu harus mempunyai SDM (Sumber Daya Manusia) ilmu atau pendidikanya bagus”, terang Shodikin.
Lanjut Shodikin menambahkan, seorang wanita itu harus mempunyai akhlak yang baik (Akhlaqul Kharimah) karena seorang ibu itu adalah seorang pengasuh.
Selain itu seorang ibu harus mempunyai keterampilan, keterampilan mengelolah kehidupan berumah tangga, keterampilan untuk menghadapi hidup (life Skill) dan keterampilan untuk mendidik dan mengasuh anak-anaknya, jelasnya.
Shodikin berharap, agar ketiga hal itu mampu dimiliki oleh seorang ibu atau perempuan maka tidak usah susah payah mengkampanyekan mari kita perjuangkan perempuan atau mari kita perjuangkan kesetaraan gender.
Kegiatan Dialog Publik ini dengan tema ” Pengarusutamaan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/ Sustainable Develovment Goals’s Dalam Program Pembangunan Daerah” digelar guna menyambut dan menyongsong hari ibu yang jatuh pada 22 Desember besok.
Acara tersebut menghadirkan Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Timur, Bappeda dan Dinas Pendidikan Lamongan serta diikuti oleh sekitar 300 peserta. (Rusli)
