Muhammadiyah Lamongan Berkemajuan

+1 202 555 0180

Have a question, comment, or concern? Our dedicated team of experts is ready to hear and assist you. Reach us through our social media, phone, or live chat.

Indahnya Bersaudara Sesama Muslim

Pengajian prm ngambegMuhammadiyahLamongan.com – Majelis ilmu atau kajian Islam digelar karena merupakan ladang yang tepat untuk mendidik dan belajar islam secara kaffah, selain itu juga mampu mempermudah umat islam masuk surga.

Di Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Ngambek Desa Ngambeg Kecamatan Pucuk kabupaten Lamongan, Majelis Ilmu atau pengaian digelar satu bulan sekalu untuk sarana menambah ilmu dan mempertebal keimanan warga Muhammadiyah setempat.

Abdul Muin, S.Ag, salah satu pemateri Majelis ilmu di PRM Ngambek, pada Jum’at (3/6) malam, mengawali kajiannya dengan memaparkan hadit yang artinya barangsiapa melangkahkan kakinya menuju majelis ilmu, maka akan dimudahkan orang tersebut untuk masuk kedalam surga.

“Sebagai umat muslim kita bersaudara, majlis ini adalah salah satu sarana untuk memperkuat ukhwah tersebut, ada enam bukti betapa indahnya persaudaraan dalam islam” kata Abdul Muin, S.Ag, Mubaligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pucuk

Lebih lanjut, Abdul Muin, S.Ag menjelakan 6 keindahan tersebut adalah diantaranya mengucapkan salam ketika bertemu, sebagai simbol kepedulian sosial, sekaligus doa keselamatan bagi masing-masing.

Kedua, ketika diundang oleh kerabat, saudara, sahabat dalam acara walimah atau yang lain, maka kita wajib untuk menghadirinya, karena itulah tuntunan kita berislam.

Ketiga, Jika dimintai nasehat, hendaklah diberikan nasihat, sesuai dengan kemampuan dan pengetahuan masing-masing, Al Qur’an sudah memberikan penjelasan dalam surat Al Ashr, saling menasehati dalam kebenaran, saling menasehati dalam kesabaran. Jelasnya.

Keempat, tidak hanya urusan-urusan yang berat saja diperhatikan oleh Islam, tapi bersin saja diperhatikan, apabila ada seorang yang bersin dan kita mengetahuinya, setelah orang tersebut membaca Alhamdulillah, kita wajib menjawab dengan Yarhamukallah.

Kelima, adalah kewajiban menjenguk saudara sesame muslim yang lagi sakit, tidak ada orang kesusahan yang bahagia, sehingga dianjurkan untuk menjenguknya, untuk memberikan semangat dan membantu meringankan bebanya jika dibutuhkan.

“Keenam, mengantarkan saudara sesama muslim yang meninggal dunia, siapa yang akan mengantarkan jasadnya, kalau bukan manusia yang masih bernyawa, karena mustahil jasad bisa berangkat sendiri menuju makamnya” tegas Abdul Muin, S.Ag

Diakhir kajiannya Abdul Muin, S.Ag, berpesan orang mukmin itu tidak akan pernah bosan melakukan kebaikan dan tidak akan bosan mendengarkan kebenaran. Selain itu umat islam yang benar harus, Beriman, Berilmu, Beramal serta selalu ikhlas dalam setiap lakunya. Tegasnya

Acara Kajian Bulanan tersebut dihadiri oleh 30 orang, terdiri dari PRM, PRA,Ortom serta Takmir Masjid.  (Ali)

0
Share this article
Shareable URL
Prev Post

Tahun Ini 60 Santri PonPes Al Mizan Siap Bersaing

Next Post

Drs. H. Sujudna : Mendidik Anak Itu Mulai Dari Masih Dalam Kandungan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Read next
0
Share