Muhammadiyah Lamongan Berkemajuan

Mari Cintai “Produk Dalam Negeri”

MuhammadiyahLamongan.com – Fatih Futhoni, pemateri dalam Pelatihan Peningkatan Kualitas Muballigh (PKM) Muhammadiyah, yang dilaksanakan Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pucuk, 1/4/2018, kembali mengungkapkan bahwa ada sebagian Muballigh yang belum sepenuhnya “berkiblat” pada hasil-hasil tarjih.

“Pimpinan dan Muballigh Muhammadiyah mempunyai kewajiban mempromosikan keputusan resmi organisasi. Anda itu menjadi sales. Siapa lagi yang akan menyebarkan fatwa-fatwa tarjih kalau bukan Muballigh,” tandas alumni S2 Universitas Gresik ini.

Pengasuh Ponpes Karangasem Paciran ini mencontohkan beberapa kelompok lain yang dengan gigih menawarkan dan mempromosikan Keyakinannya. “kita jangan mau kalah dengan sales-sales lain. Mari kita cintai produk sendiri, jangan mudah tergiur dengan bujukan dan rayuannya,” tandas Fatih.

Selain itu, Fatih juga menekankan pentingnya kesungguhan mengelola organisasi. “Apakah masih ada sisa keraguan,” tanya anggota Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah ini.

Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Paciran ini, kembali mengingatkan bahwa janji Allah kepada para pejuang Islam adalah benar adanya, bukan “hoax”. “Kalau Muballigh ingin mengharapkan keajaiban dalam hidup, kuncinya istiqomahlah dalam berdakwah. Hilangkan keraguan,” tandas Fatih dengan lantang.

Lalu Fatih, menyitir janji Allah yang temaktub dalam Al-Quran surat Al-Ankabut ayat 69, yang artinya :

_”Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridaan) Kami, Kami akan tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sungguh, Allah beserta orang-orang yang berbuat baik.”_

Pelatihan Peningkatan Kualitas Muballigh (PKM) Muhammadiyah ini, berlangsung di Aula TK ABA Kesambi, Pucuk, merupakan gelombang ke-7 yang dikomandani Majelis Tabligh PDM Lamongan. (mohamad Su’ud)

0
Share this article
Shareable URL
Prev Post

Muadzin, Sarana Regenerasi Muhammadiyah

Next Post

Ransel Pustaka FC IPM Lamongan Juara Sejati

Read next
0
Share