Muhammadiyahlamongan.com-Memilih pemimpin itu harus dengan kriteria amanah, beriman, tegas tidak otoliter, ahli di bidangnya, diterima masyarakat, serta selalu mengupayakan kesejahteraan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Ketua I Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiah (PDNA) Kabupaten Lamongan, Siti Fatimah, di acara sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2018, Rabu (30/5) siang di gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan.
“Maka dalam kesempatan kali ini kami berharap agar kader nasyiah memilih pemimpin yang amanah, beriman, berupaya secara maksimal untuk menyejahterakan masyarakat” tegas Siti Fatimah dihadapan undangan perwakilan PCNA, PRNA se Kabupaten Lamongan tersebut.
Diharapkan hasil sosialisasi memilih Pilgub Jatim 2018 tersebut dapat disebarluaskan oleh seluruh kader nasyiah. “Sehingga keluarga dan masyarakat yang sudah memenuhi syarat untuk mengikuti pesta demokrasi tanpa golput” paparnya.
Hal yang sama disampaikan Kasuwi Thoriq, salah satu pimpinan PDM Lamongan. Menurutnya untuk memilih pemimpin dapat belajar dari peristiwa Jalut dan Tholut yang dikisahkan dalam Al-Qur’an.
“Dan yang diangkat Allah jadi pemimpin yang mempunyai kemampuan Basthotan fil ilmi ( pengetahuan luas) dan fil jismi ( fisik sehat dan kuat) “ ungkap Kasuwi Thoriq di hadapan kader kader nasyiah.
Selain itu, tambahnya, pemimpin itu harus memiliki Aqidah yang kuat, ilmu yang luas terutama dalam ketatanegaraan.
“Pemimpin juga harus Quwwatul maal atau berharta yang banyak, Quwwatul Ijtimaiyah yaitu kekuatan menghimpun massa, Quwwatul Iqtishodiyah yakni ekonomi yang sejahterah serta Quwwatul Siyasah yaitu memiliki kekuatan politik” tegasnya.
Sementara itu Devisi Keuangan dan Logostik KPUD Lamongan, Dewi Maslahatul ummah mengatakan Sosialisasi yang dapat dilakukan kader Nasyiah dengan cara sosialisasi berbasis keluarga agar perempuan nasyiah berperan menyebarluaskan pilgub pada masyarakat.
“Mengingat perempuan punya komunitas dan mudah menyampaikan informasi pilgub melalui komunitas perempuan nasyiah dan masyarakat” pungkasnya. (Listy)